Siapa pun yang mengidap asma, wajib tahu kondisi dan sumber pangan
yang bisa memicu kekambuhan. Bukan jarang, alergi makanan tertentu
memainkan peran penting terhadap serangan asma. Yang paling umum menjadi
sumber alergi adalah makanan berbahan susu, ikan, kerang-kerangan,
kacang-kacangan, cokelat, jeruk citrus, dan makanan yang diberi pewarna.
Tentu setiap orang memiliki alergen yang berbeda. Namun, untuk
amannya para penderita asma disarankan untuk menghindari makanan yang
mengandung bahan tambahan: pewarna, pengharum, perasa, dan sebagainya.
Nutrisi yang sangat dianjurkan adalah asam lemak esensial, magnesium,
vitamin B12, vitamin C dan E. Konsumsi tinggi EPA dan DHA berkaitan
dengan rendahnya kejadian asma. Magnesium membuat otot-otot rileks,
kalau kekurangan risiko gangguan saluran tenggorok meningkat.
Vitamin
B12 menurut pakar, terbukti sukses untuk terapi asma, khususnya
anak-anak. Pada orang dewasa, kekurangan vitamin E berkaitan dengan
kejadian asma, terutama perempuan. Sementara itu, vitamin C bisa segera
mengatasi jalan napas.
Parsley, misalnya, bagi masyarakat Barat dikenal sebagai obat alergi,
sedangkan lobak dipakai untuk mengobati asma. Masyarakat kita
menggunakan bawang putih untuk menghilangkan lendir yang menyumbat
saluran pernapasan.
No comments:
Post a Comment